Tuesday, January 3, 2012

MERASAKAN KEGAIBAN GUA PUTRI DAN MASJID KI MUARA OGAN PART 1


Perihal gaib adalah sesuatu yang kasat mata/tidak tampak/tersembunyi/rahasia,termasuk disini keberadan mahluk yang disebut Jin. Disebutkan didalam Kitab bahwa jin adalah mahluk yang sama dengan manusia, dia makan, tidur, punya nafsu dan memiliki keturunan. Ketika penulis bersilaturahmi ke pondok pesantren K.H Muzakkir (Jambi),dia menyebutkan kalau jin tidaklah memiliki kesempurnaan akal layaknya manusia, boleh dikatakan dia dipertengan antara manusia dan hewan. Lantas penulis bertanya kepada kiyai.."Mengapa Jin terlihat pintar?kiyai menjawab karena dia diberi Tuhan umur yang panjang dan dia tidak terikat ruang, sehingga dia banyak belajar dari manusia yang pintar. Demikian aj cerita bersama salah satu guru yang mengajarkan saya "bagaimana zikir qolbu itu bisa membuat kebahagian..".  Tapi sebenarnya saya sendiri,sampai sekarang (saat menulis ini) belum pernah jg melihat hantu dan sejenisnya dalam keadaan sadar. Tapi saya mempercayai bahwa Jin adalah sebuah energi / kumpulan energi, energi ini bisa kecil dan besar (untuk menjelaskan ini sangat panjang,mungkin baiknya dibuat artikel tersendiri).

Menurut seorang guru yang mengajarkan saya cara mengeluarkan jin dengan terapi Ruqyah Sar'iyah, ada tiga sebab mengapa orang bisa melihat jin.
1. Didalam diri orang tersebut ada jin (jin tentu bisa melihat jin).
2. Jin itu ingin dilihat manusia yang ditujuanya (kehendak jin itu sendiri)
3. Menggunakan air sihir (air yang disusupi jin).
Oleh karena itu saya berpikir,wajarlah saya tidak bisa melihat jin, karena saya tidak memiliki 3 katagori diatas. Namun demikian manusia diberikan kesempurnaan, manusia mampu merasakan getaran getaran frekwensi yang dipancarkan sebuah energi,termasuk frekwensi yang dipancarkan oleh energi jin ini. Sekarang kita lanjut ke pokok cerita. Alkisah pada waktu itu seorang sahabat saya bernama Edo " sudah almarhum Almarhum" dia sahabat dekat saya, mengajak saya bermain ketempat pamannya. Dia bilang pamannya punya peternakan ayam yang cukup banyak,jadi kebenaran saya dan edo hobi beternak ayam pada waktu itu dan ingin pergi dengan maksut belajar. Tempat pamannya tersebut berada didaerah Muara Enim (Sum-Sel). Terlintas dipikiran saya (sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui) daerah tersebut melewati Gua Putri (search aj digoogle pasti ada), dimana konon katanya disini aura magisnya tinggi,bahkan katanya Realty show Dunia Lain pada waktu itu tidak berani mengambil lokasi uji nyali disini. Karena saya suka aneh2..maka saya menawarkan satu permintaan sama teman saya "saya mau ikut asal kita mampir dulu digua putri" karena saya ingin merasakan hawa magisnya,saya sendiri sebenarnya ada rasa takut,tapi saya merasa tertantang dengan keadaan saya seperti itu,jadi ada suatu sensasi yang orang lain tidak akan paham. Awalnya teman saya diam mungkin berpikir"mau ngapain" tapi ahirnya dia ikut juga. Singkat cerita pergilah kami kemuara enim membawa Motor Honda win berdua dengan jarak perjalanan sekitar 7-8 jam.
Sesampainya digua putri kami melihat ada sekumpulan orang yang sedang bermain remi (baca;judi), karena waktu itu bukan waktu orang berekriasi,jadi sangat sepi. Ahirnya saya memberanikan diri bertanya: "permisi mas,numpang tanya"salah seorang menyahut" ada apa?" Nampak mukanya sedikit garang, mungkin karena lagi kalah. Kami mau masuk kedalam gua,boleh?,orang itu menjawab boleh aj(ternyata dia petugasnya disana),tapi dengan catatan tidak saya temani. Saya menjawab"oo..tidak jadi masalah (emang ini yang saya inginkan pikir saya). Ahirnya dengan membayar 10.000 rupiah kami berdua edo diizinkan masuk. Awal melihat gua saya sudah merasakan hawa energi gaib itu, apakah itu hanya perasaan saya atau benaran, saya tidak mengerti. Kami berduapun ahirnya masuk kedalam, edopun menghidupkan mp3 dr handphone-nya (mungkin karena dia takut),tapi saya larang..saya bilang" jangan..matikan nanti ada yang terusik". Kamipun melanjutkan perjalanan yang hanya diterangi lampu remang2.Saya sangat takjub melihat gua yang dibuat oleh alam ini , stalagtid dan stalagmidnya yang begitu mempesona, sampai – sampai saya g sempat membaca doa lagi hihi.
Dipertengahan goa ada sebuah jembatan yang panjangnya sekitar 3 meter dan dibawahnya ada air yang mengalir, suaranya sangat jelas namun airnya tidak terlihat karena tempatnya sangat gelap. Udaranya terasa begitu dingin..saya menatap kearah air bawah tanah tersebut sambil berpikir"alangkah banyaknya jin yang berada disini,andai saya bisa melihat"namun secara tiba2 ada yang mengejutkan saya dari belakang (menepuk bahu saya agak keras) ,sayapun kaget lalu menoleh kebelakang. Tapi ternya tak ada orang, sayapun sangat terkejut, dan membuat jantung saya berdegub kencang. Awalnya saya pikir itu teman saya edo,tapi ternyata edo sudah jauh berada didepan saya sekitar 15 meter meninggalkan saya. Sayapun membaca doa perlindungan, lantas meninggalkan tempat itu dan menyusul teman saya. Singkat cerita setelah kami berputar putar, kami menemukan Altar tempat dimana katanya sang putri biasa beristirahat dan tidur,disana ada penjelasan bahwa barang siapa mencuci muka dengan air yang mengalir dibawah altar tersebut akan awet muda,saya pun jadi tertarik hihihi...(Pengen awet muda jg), saya mengajak teman saya untuk turun tapi dia tidak mau (takut kata dia) karena tempat air yang mengalir sedikit curam (turunan),dan gelap. Tapi saya nekat, waktu saya ingin mencuci muka saya, saya merasakan airnya sangat dingin sekali,saya jadi berpikir ”walaupun air itu sangat bening karena air pegunungan,wah ini jangan2 banyak bakterinya."Jadi ya cuci mukanya saya batalin,saya hanya merasakan airnya yang begitudingin tersebut.

Setelah itu saya pun naik keatas,kejadian anehpun lagi2 terjadi saya melihat dari jauh lampu disamping edo (dekat petilasan) padam..tidak lama hidup kembali. Sesampainya diatas saya bertanya sama edo,"do lampunya tadi padam ya,kamu g takut" dia bilang lampunya g pernah mati,hidup terus dari tadi. Saya sangat kaget,yakin kamu kalau lampu ini gak mati,edo mejawab dengan yakinnya "iya",waduuuuh..kalau begitu kita keluar sekarang juga, sepertinya ada yang terusik dengan kehadiran kita,sudah cukup main2nya..sayapun terpikir"kalau nie lampu mati semua,gak akan bisa keluar dari sini "saya langsung mengajak edo keluar,edopun bingung apa yang telah terjadi,dia hanya mengikuti saja. Sesampainya diluar saya baru cerita..edopun kaget dan terbengong2..hihihi.. :D, dan kamipun melanjutkan perjalanan..singkat cerita sampailah ditempat kediaman pamannya edo,dan melihat ternak ayam",ikuti kisah misteri saya selanjutnya di masjid ki-muara ogan..yang lebih extrim..(Part 2).
Artikel Terkait